Lomba Sekolah Sehat SMPN 1 Sukolilo Kembali Meraih Juara II Tk Kabupaten

Suarapatinews. Pati – Lomba Sekolah sehat yang di selenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupten Pati, di ikuti oleh beberapa Sekolah Menengah Pertama yaitu ; SMPN 07 Pati Kota, SMPN 2 Batangan, SMPN 2 Jakenan , SMPN I Sukolilo dan SMPN I Cluwak ini merupakan hasil seleksi untuk mewakili lomba tingkat propinsi bagi yang meraih juara I tingkat Kabupaten Pati.

SMPN I Sukolilo merupakan bagian peserta lomba sekolah sehat yang di tunjuk oleh kawedanan ini terletak di lereng Gunung Kendeng Pati Selatan tengah disibukan dengan persiapan lomba yang sudah terbagi beberapa tim untuk mengahadapi tim penjurian dan penilaian dari dinas pendidikan dan kebudayaan kabupaten pati.
Rabu 17 /05/2017 siang, telah datang rombongan dari tim penjurian dan penilaian yang dipimpin oleh Hargito disambut baik oleh jajaran dewan guru dan komite sekolah SMPN I Sukolilo yang tengah berbagi tugas sesuai tupoksinya masing-masing.
Sebelumnya, ketua tim penjurian Hargito sekaligus pengawas SMP dinas pendidikan kabupaten Pati memberikan sambutan, ” tujuan di lakukan lomba sekolah sehat adalah agar bagaimana pihak sekolahan itu bisa menerapkan kesehatan untuk warganya kushusnya warga peserta didik dari masing-masing sekolahan untuk melakukan pelayanan terhadap kesehatan anak,” ujar Hargito sambil memberikan semangat para dewan guru.
Harapanya, dengan pelayanan terhadap kesehatan anak baik untuk kesehatan fisik, kesehatan mental bisa semakin meningkat, dan bisa memberikan layanan kepada anak sehingga kesehatan dianggap bagian terpenting bagi dunia pendidikan,”tambahnya.
Masih dengan Hargito, Kunci utama dalam meraih prestasi ada tiga pilar yaitu : Guru, Sarpras dan proses belajar mengajar.

Bagian yang di lombakan diantaranya masalah lingkungan, masalah ruangan yang meliputi ruang kepala sekolah, ruang kelas, ruang BK, ruang kamar mandi dan wc dan semua ruang lainya termasuk rasio serta tenaga kependidikanya, program program dengan kesehatan anak meliputi UKS layanan bimbingan konseling pada siswa menjadi instrumen penilaian,”jelasnya kepada peserta lomba.
Lanjut hargito sebagai tim pengawas penjurian, hal-hal yang dinilai dalam lomba sekolah sehat tingkat kabupaten antara lain ; Penilaian terhadap tim pembina UKS yang yang dinilai meliputi kegiatan pembinaan UKS , pemantauan, pelatihan, dan keterlibatan sekolah.

Penilaian terhadap sekolah dengan aspek yang di nilai antara lain kebersihan sarana/prasarana kelas, ruang guru, toilet, air bersih, tempat cuci tangan pakai sabun, tempat ibadah, kondisi tempat sampah dan rasio lainya.
Di samping itu tambah Hargito, yang tidak kalah pentingnya adalah penilaian terhadap perilaku kesehatan peserta didik, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Dan penilaian terhadap pelayanan kesehatan seperti penjaringan kesehatan dan penyuluh oleh petugas kesehatan, “tegasnya.
Hal yang sama juga di jelaskan oleh Kepala Sekolah SMPN I Sukolilo Drs.H.Yusuf.M.Ag ketika di temui Kabar Desa di ruang kerjanya mengatakan,” bahwa lomba sekolah sehat merupakan kebutuhan utama di sekolah. Pasalnya, dengan kondisi yang sehat semuanya akan bisa berjalan dengan lancar.

Apalagi sekolah ini adalah adiwiyata tingkat propinsi jawa Tengah,” ujar kepsek mengawali pembicaraanya.
Kaitanya dengan lomba sekolah sehat, SMPN I Sukolilo ini pernah juara II tahun 2013. untuk lomba sekolah sehat tahun 2017 ini juga kembali meraih juara II lagi tingkat Kabupaten. Sebenarnya bukan masalah juara, yang penting adalah kebiasaan pola hidup sehat di lingkungan sekolah bisa terbangun, ” tegas Kepsek dengan nada semangat.
Harapan ke depan SMPN I Sukolilo untuk meningkatkan kualitas siswa agar bisa maju dan lebih baik lagi yaitu di buatkan sekolah taman siswa. Artinya anak-anak itu akan nyaman berada di sekolahan, sehingga imet yang dirasakan siswa datang di taman bukan datang di sekolahan, sehingga anak-anak lebih kerasan berada di sekolahan agar tidak bolos dan tidak nongkrong di tempat lain.
Di dalam taman siswa tersebut juga di lengkapi dengan gazebo untuk tempat nongkrong dan almari buku untuk bacaan . Hal ini di maksudkan agar siswa tidak bermain yang tidak ada gunanya, akan tetapi datang bisa langsung ke taman untuk nongkrong sambil membaca buku,” jelas Yusuf dengan menunjuk taman.
Di tanya soal motto, Kepsek yang punya ciri khas santun dalam berbicara ini menunjukan visi misi yang terpampang di dinding sekolah dengan sebuah ungkapan bahwa Motto di sekolah SMPN I Sukolilo adalah” Cerdas, Berdaya Saing, Peduli terhadap lingkungan berdasarkan Iman dan Taqwa,” jelas yusuf mengakhiri kalimat.

Di sela-sela tim penjurian melakukan penilaian, sedikit wawancara dengan ketua tim persiapan lomba Sudiro yang disibukan dengan pembagian tugas yang di wakili oleh Bambang Susilo menjelaskan kepada tim Kabar Desa,” bahwa dalam menghadapi lomba sekolah sehat, kami mendapat instrumen tentang penilaian lomba sekolah sehat baru sekitar 3 Minggu. Jadi untuk menghadapi persiapan lomba memang tidak semudah apa yang kita bayangkan,” ujarnya.
Persiapan yang di lombakan meliputi kriteria yang akan dilombakan sudah di persiapkan sesuai dengan tupoksi masing-masing. Untuk mencapai keberhasilan terkait lomba sekolah sehat ini dibutuhkan kerjasama dan partisipasi semua unsur sekolah dalam kegiatan lomba ini , sehingga dengan semangat dan kegigihan para tim pembina lomba, SMPN I Sukolilo bisa meraih juara II tingkat Kabupaten .
Dan kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada tim dewan juri dari dinas pendidikan dan kebudayaan tingkat Kabupaten Pati yang telah memberikan penilaian pada sekolah sehat di SMPN I Sukolilo sehingga bisa meraih juara II.
Harapan kedepan untuk memotivasi kepada semua dewan guru dan siswa yang lebih baik termasuk pelayanan terhadap kesehatan anak itu sendiri,” jelas bambang menutup pembicaraan. (Dim@n)

Published by admin