Komite Kesehatan Kecamatan Sukolilo Proaktif Dalam Penanggulangan Penyakit Menular

Suarapatinews.  Pati – Komite kesehatan Kecamatan Sukolilo yang identik dengan memakai slogan kecamatan sehat, proaktif untuk menanggulangi penyakit menular yang kian marak di wilayah Kecamatan sukolilo diantaranya adalah penyakit TB Paru, Kusta dan Hiv/Aids .

Gambaran tentang program Esensial UPT Puskesmas Sukolilo yang di sampaikan oleh Kepala Puskesmas Sukolilo I Eni Aristiyani.SKM.MM menyebutkan, kasus kusta dan TB Paru masih tinggi di tambah dengan penemuan kasus HIV/Aids 1 orang meninggal dunia baru baru ini.
Seperti di lihat data tahun 2017 di Puskesmas Sukolilo sampai bulan Mei, suspect 66 kasus positif TB. Dan masih ditemukanya kasus baru kusta ada 3 kasus. Disamping itu juga semakin meningkatnya kasus penyakit degeneratif lainya. Seperti kasus DB, penyakit filariasis/kaki gajah dan gangguan sakit jiwa. Hal inilah yang menjadi keprihatinan bagi masyarakat takut tertular penyakit yang notabene sulit disembuhkan bahkan terkesan belum di temukan obatnya.

Selasa, 16/5/2017 dilakukan pertemuan Advokasi kesehatan Kecamatan di aula Puskesmas sukolilo bersama dengan anggota kesehatan kecamatan sukolilo untuk pemecahan masalah dari suatu permasalahan tentang kasus penyakit menular dan penyakit degeneratif/dasar diwilayah kecamatan sukolilo.

Turut hadir camat sukolilo Sugiono yang sangat peduli terhadap penanggulangan penyakit penular dan memberikan gambaran dan solusi cara mengatasi untuk mengurangi dampak penyakit agar tidak tertular dimana mana.
Camat Sukolilo, dalam sambutanya mengatakan,” kesehatan adalah keadaan sehat secara fisik, mental, spiritual maupun sehat sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis. Pengelolaan kesehatan di lakukan oleh semua komponen masyarakat secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajad kesehatan masyarakat yang setinggi tingginya.
Hal yang sama juga di jelaskan oleh Kepala Puskesmas Sukolilo I Moh. Dimyati ” bahwa untuk meningkatkan derajat kesehatan yang setinggi tingginya pihak kesehatan memerlukan mitra dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat ikut serta menggali dan menyampaikan informasi tentang program pembangunan kesehatan, sehingga mitra puskesmas dalam memperjuangkan keberhasilan pembangunan kesehatan dan melaksanakan pemantauan di puskesmas serta memberikan masukan tentang kinerja puskesmas.
Komite kesehatan yang di pimpin langsung oleh camat Sukolilo mempunyai dedikasi tinggi untuk menyelamatkan warganya terhindar dari penyakit menular. Sehingga tugas komite yang menjadi pokja pemberantasan penyakit menular di pacu untuk menyebarluaskan informasi mengenai upaya penanggulangan HIV/AIDS dan penyakit menular kepada masyarakat di lingkup kecamatan.
Tujuanya untuk mendorong keberhasilan dalam pengawasan terhadap kelompok risiko tinggi hiv/aids dan penyakit menular.

Melakukan koordinasi sebagai mitra puskesmas untuk melakukan pendampingan terhadap pemeriksaan dan pengobatan hiv/aids dan penyakit menular serta memberikan masukan dalam kegiatan penanggulangan hiv/aids serta memfasilitasi pelaksanaan tugas kepala desa sebgai mitra puskesmas dalam penanggulangan hiv/aids dan penyakit menular.
Menurut Eni Aristiyani SKM.MM kepala puskesmas sukolilo II mengatakan,” kelompok kerja pemberantasan hiv/aids dan penyakit menular, sebagai kepanjangan tangan dari Komisi Penanggulangan Aids Daerah (KPAD). Dalam program-programnya untuk mencegah penyebaran aids dan penyakit menular lainya. Dalam melaksanakan kegiatan pencegahan hiv/aids di lingkup kecamatan perlu dukungan dan peran serta dari semua elemen masyarakat dengan leader dari komisi komite kesehatan ini.

Camat sukolilo menambahkan, “pelayanan kesehatan di puskesmas harus ditingkatkan, pelayanan harus ramah walaupun dalam keadaan apapun harus tersenyum. Dan seluruh angota komite kesehatan dapat melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya masing-masing sehingga derajad kesehatan masyarakat di wilayah kecamatan sukolilo dapat di tingkatkan,” harapnya. ($.Dim@n)

Published by admin