KKN Undip Apresiasi Seni dan Budaya Sebagai Kearifan Lokal Yang Perlu Dilestarikan
Suarapatinews. Pati – Gelar Ekspo Se- kecamatan Gunungwungkal, Mahasiswa KKN Undip Tunjukkan Apresiasi terhadap Budaya Lokal, usai melakukan pengabdian selama kurang lebih 40 hari, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tim 1 Universitas Diponegoro menggelar acara ekspo akbar yang dihadiri oleh masyarakat sekitarnya, (14/02/19).
Apresiasi besar Bupati Haryanto terhadap mahasiswa KKN Undip Semarang.
Sebanyak 15 stand dari masing-masing desa di Kecamatan Gunungwungkal telah dihias dengan apik dan unik. Beragam potensi dan hasil UMKM desa terjajar rapi di atas meja.
Mulai dari hasil olahan buah rambutan, hasil olahan kopi, hingga rangkaian bunga dari kulit jagung.
Selain sebagai wadah untuk memamerkan potensi dan keunikan desa, acara yang berlangsung di Kantor Kecamatan Gunungwungkal ini juga memuat program – program unggulan dari mahasiswa KKN Undip Semarang.
Bertajuk “Pesta Budaya”, acara yang merupakan persembahan mahasiswa KKN Undip Kecamatan Gunungwungkal ini menjadi salah satu ajang untuk perkenalkan kesenian daerah di Kabupaten Pati.
Menurut keterangan dari Muhammad Tri Hardian Sakti, Wakil Ketua Ekspo mengatakan bahwa tujuan dari ekspo ini adalah untuk mengangkat budaya lokal di Kecamatan Gunungwungkal kab. Pati.
“Kita ini hidup dalam masyarakat, dimana terdapat beragam budaya-budaya yang unik. Jadi, kami ingin mengangkat kebudayaan ini untuk menarik perhatian dari masyarakat itu sendiri, sehingga masyarakat turut merasa di apresiasi.” ujarnya.
Dimulai tepat pukul 10.00 WIB, acara ini dibuka dengan sambutan dari Bupati Pati, H. Haryanto, SH, MM, serta pemotongan pita oleh Direktur Inovasi dan Pengembangan Hasil Riset, Dr. I Nyoman Widiasa, ST, MT ditemani oleh Bupati Pati.
Kegiatan ini pun mendapatkan apresiasi dari Dr. I Nyoman Widiasa, beliau turut mengapresiasi adanya kolaborasi antara mahasiswa KKN dan masyarakat umum, warga pun turut menyambut dengan antusias acara ini.
Meskipun sempat terhalang hujan deras yang mengguyur Gunungwungkal dan sekitarnya, masih banyak warga dan masyarakat yang datang ke acara ekspo ini.
Pemotongan pita oleh Dr. I Nyoman Widiasa, ST MT bersama Bupati Haryanto.
Di penghujung acara, terdapat penampilan menarik berupa kesenian dari berbagai desa di Gunungwungkal, di antaranya penampilan Barong dari Desa Perdopo, Pencak Silat dari desa Bancak dan Pesagen, dan penampilan rebana dari desa Jembulwunut. (Paundria)
No comment for KKN Undip Apresiasi Seni dan Budaya Sebagai Kearifan Lokal Yang Perlu Dilestarikan