Safari Sejarah, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kunjungi Pasujudan Sunan Bonang
Suarapatinews. Rembang – Sunan Bonang adalah salah satu Wali yang menyebarkan agama Islam di tanah Jawa, Sabtu tgl (21/11/20).

Pasujudan Sunan Bonang, merupakan jejak tapak sejarah yang masih dilestarikan.
Tidak hanya makamnya saja yang hampir setiap hari ramai dikunjungi oleh peziarah, tempat petilasannya pun yang disebut dengan pasujudan Sunan Bonang juga ramai dikunjungi banyak orang.
Nama asli Sunan Bonang adalah Raden Maulana Makdum Ibrahim, beliau putra dari Sunan Ampel (Raden Rahmat) dan Nyai Ageng Manila beliau dilahirkan pada tahun 1465.
Dengan keahliannya dibidang musik, Sunan Bonang berdakwah ditanah Jawa degan media musik yaitu alat musik gamelan berupa Bonang yang terbuat dari tembaga.
Dengan suara Bonang yang khas menjadikan alat musik tersebut sangat efektif digunakan untuk dakwah mensyiarkan agama Islam.
Dalam proses dakwahnya, Sunan Sonang membuat sebuah pertùnjukan dan menyelipkan ajaran ajaran islam di pertunjukan tersebut.
Pasujudan Sunan Bonang terletak di desa Bonang, kecamatan Lasem, kabupaten Rembang.
Tempat pasujudan Sunan Bonang berada diatas bukit tepat dipinggir jalan raya pantura Rembang-Tuban.
Berada diatas bukit, berziarah di pasujudan Sunan Bonang menimbulkan kesan tersendiri “ berkunjung di pasujudan Sunan Bonang selain berziarah bisa juga dijadikan tempat wisata religi, karena tempatnya yang nyaman dan udaranya sejuk ditambah dengan pemandangan yang dapat dinikmati dari atas bukit,” ujar Saiful peziarah pasujudan Sunan Bonang
Menurut cerita dari masyarakat sekitar pasujudan sunan bonang merupakan sebuah batu yang digunakan oleh Sunan Bonang untuk bersujud kepada Allah, mendekatkan diri kepada Allah.
Sangat lamanya Sunan Bonang bersujud, sampai-sampai batu tersebut membekas.
“Banyak sekali masyarakat yang berdoa ditempat ini untuk meminta sesuatu kepada Allah, dan ada beberapa orang yang tirakat ditempat ini (pasujudan Sunan Bonang),” ungkap Burhan, warga sekitar pasujudan Sunan Bonang.
Banyak sekali tempat-tempat bersejarah yang ada di kota Rembang, maka dari itu Rifqi mahasiswa KKN UIN Walisongo Semarang mengunjungi tempat tersebut, salah satunya Pasujudan Sunan Bonang guna untuk memperkenalkan beberapa tempat bersejarah yang ada di kota Rembang kepada masyarakat luas. (Rifqi)
No comment for Safari Sejarah, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kunjungi Pasujudan Sunan Bonang