PATI, Suara Patinews – Proyek perbaikan jalan nasional Pati-Rembang turut Kecamatan Batangan Pati kembali menimbulkan kemacetan panjang. Pantauan di lapangan, terlihat kemacetan mengular hingga jalan lingkar, tepatnya di perempatan Tanjang, Kamis (16/11).
Untuk menghindari kemacetan semakin panjang, Tim Satuan Lalu Lintas Polresta Pati bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Pati melakukan rekayasa pengaturan arus lalu lintas.
Kapolresta Pati Kombes Pol Andhika Bayu Adhittama melalui Kasat Lantas Kompol Asfauri menuturkan, pengaturan dan rekayasa lalu lintas guna antisipasi terjadinya perlambatan dan kepadatan arus lalu lintas yang diakibatkan perbaikan jalan Pantura turut Desa Raci Batangan dan Desa Bumimulyo Batangan.
Pihaknya akan langsung tanggap saat ada kejadian yang dapat memicu kemacetan dengan menurunkan personel lalu lintas.
Kasat Lantas menuturkan personel Satlantas Polresta Pati memberikan edukasi kepada pengemudi kendaraan pribadi agar mengambil jalur alternatif yang dari arah Pati ke jalar Gabus – Jakenan – Jaken.
“Kami ingin agar wilayah hukum Polresta Pati ini senantiasa kondusif. Untuk itu setiap ada permasalahan, kami akan selalu hadir. Termasuk saat ada perbaikan jalan raya dan bisa memicu kemacetan,” ucapnya.
Disisi lain, Kepala Bidang (Kabid) Pengendali dan Operasional Dishub Pati Nita Agustiningtyas menambahkan, kemacetan panjang ini selain adanya penumpukan kendaraan besar yang melintas, juga diperparah dengan hujan yang turun pada Rabu malam (15/11).
Akibatnya, bahu jalan yang berupa tanah menjelaskan becek yang mengakibatkan laju kendaraan diperlakukan sehingga menimbulkan penumpukan kendaraan hingga perempatan Tanjang.
“Nggih betul karena hujan semalam. Selain itu ini puncak volume kendaraan angkutan berat di hari Rabu dan Kamis,” imbuh Nita.
Untuk mengurai kemacetan, pihak bersama dengan Tim Satlantas Polresta Pati bersiaga di titik-titik kemacetan, seperti di lokasi perbaikan jalan, pertigaan Alun-alun Juwana, Pertigaan Sampang, hingga Jalan Lingkar. (ian)
