Sebulan Padam, Puluhan Warga Panggungroyom Geruduk Kantor PLN

by -44 Views
banner 468x60

PATI, Suara Patinews – Puluhan warga Desa Panggungroyom, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati mendatangi Kantor PLN Unit Layanan Pengaduan (ULP) Pati, pada Senin (20/11). Kedatangan mereka untuk menanyakan pemadaman listrik di desanya yang telah padam dalam sebulan terakhir.

banner 336x280

 

Sugiyanto selaku koordinator aksi mengatakan, bahwa lampu mati di desa kami sudah hampir satu bulan, namun hingga saat ini belum ada pembenahan. Sebagai bentuk aksi protes, dirinya bersama warga akhirnya mendatangi kantor PLN untuk meminta kejelasan.

 

“Hampir satu bulan lampu desa kami Panggungroyom padam, karena sudah jengkel akhirnya warga mendatangi kantor PLN ULP Pati untuk audiensi,” jelas pria yang akrab disapa Totok ini.

 

Lanjut Sugiyanto, dampak dari pemadaman lampu tersebut membuat proses belajar mengajar anak-anak pada malam hari tergantung. Disamping itu, puluhan UMKM yang berjejer di sepanjang jalan Panggungroyom juga terganggu akibat ketiadaan listrik yang padam pada malam hari.

 

“Penyebabnya tidak tahu kita warga biasa yang tahu ya pihak PLN. Dikarenakan padam anak-anak tidak bisa belajar yang jualan malam tidak bisa berjualan,” ujarnya.

 

Menanggapi adanya gangguan listrik ini, Manager Unit Layanan PLN ULP Pati, Purwanto mengatakan bahwa pemadaman lampu di desa tersebut disebabkan adanya overload atau kelebihan kapasitas trafo yang digunakan.

 

“Mengenai warga disitu berdasarkan dari informasi dari petugas kami di daerah situ setiap malam mengalami padam, yang disebabkan overload atau melebihi jumlah kapasitas pelanggan terhadap Trafo yang ada disitu,” jelasnya.

 

Menurutnya, kapasitas trafo yang terpasang di wilayah tersebut sebesar 50 VA, kalau dihitung masih mencukupi. Pasalnya pengguna masih dibawah ukuran trafo, namun kenyataannya dari hasil pengukuran dan kegunaannya mengalami overload.

 

“Kapasitas trafo yang terpasang disitu ada 50 ribu VA dengan total pelanggan itu masih dibawah 50 ribu namun dari hasil pengukuran melebihi dari kapasitas trafo, jadi pemadaman itu disebabkan terjadi overload,” ungkapnya.

 

Untuk bisa melayani penggunaan listrik yang terjadi overload, dalam waktu dekat ini pihaknya akan melakukan penambahan trafo dengan kapasitas 25 ribu VA, sehingga jumlah yang terpasang di daerah setempat sebanyak 75 ribu VA.

 

“Ada penambahan satu trafo dengan kapasitas 25 ribu VA untuk menambah kapasitas disana karena trafo yang terpasang di sana sudah ada 50 ribu jadi dengan total 75 ribu VA trafo yang terpasang di sana,” tutup dia. (red)

banner 336x280

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.