Suarapatinews. Kudus – Menjelang Maulid Nabi, Mahasiswa KKN UIN Walisongo Kelompok 19 mengikuti pembacaan maulid al barzanji rutinan setiap habis isya’ yang bertempat di Musholla Balai Desa Pedawang, Bae, Kudus, pada (29/10/20).
Pembacaan rutinan dilaksanakan bersama masyarakat Dsa Pedawang untuk memperingati bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Pembacaan maulid al-barzanji berlangsung selama 12 hari yang dimulai tanggal 1 rabiul awwal sampai 12 rabiul awal 1442 H.
Acara tersebut dimulai dari pembacaan sholawat al-barjanji , pembacaan uraian tahlil, sholawat nariyah serta mauidhoh kasanah dan do’a.
“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertujuan untuk lebih meneladani perilaku kanjeng nabi serta mengetahui secara singkat kisah perjalanan Rasulullah SAW,” kata takmir masjid sebagai imam masjid Musholla Balai Desa Pedawang, Bae, Kudus.
Al-barzanji sendiri punya sejarah cukup panjang di indonesia. Diolah dari berbagai sumber, kesenian ini diperkenalkan oleh seorang keturunan Arab yang bernama Habib Abu Bakar bin Idrus Al-Habsyi.
Ada pula yang menyebut diserbakan oleh Chumaidi Abdul Majid dan Muhammad Zaini Abdul Ghani dari Martapura Banjarmasin.
Al-barzanji menggunakan alat musik yakni empat rebana atau dikenal dengan istilah “terbang” dengan satu alat rebana yang disebut bass sebagai komposisinya.
Laki-laki yang menjadi Tim KKN Kelompok 19 ditugaskan sebagai pengisi acara pembacaan shalawat al-banjanji sekaligus pemain alat rebana. (Fifi Mariani)
